Pengantar: Strategi Baru Pengembangan Ekosistem Digital
Dalam upaya mengurangi ketergantungan pada Pulau Jawa, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) secara aktif mendorong perusahaan teknologi nasional maupun internasional untuk membangun pusat data di Batam .
Batam, sebagai salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), dinilai memiliki lokasi strategis dekat Singapura dan menjadi lokasi ideal untuk pengembangan ekosistem digital di Indonesia bagian barat.
Ricky Kusmayadi, Deputi Bidang Teknologi Informasi di Kementerian Investasi/BKPM, menyatakan bahwa pemerintah sedang fokus menyeimbangkan distribusi investasi digital yang sebelumnya terkonsentrasi di Jakarta dan sekitarnya.
“Kami telah alokasikan Batam sebagai salah satu wilayah prioritas dalam pengembangan pusat data. Lokasi ini sangat strategis karena dekat dengan Singapura dan siap mendukung pertumbuhan ekosistem digital,” ujar Ricky saat memberikan keterangan pada Senin (19/5).
Fakta Sebaran Pusat Data di Indonesia
Berdasarkan Data Center Map 2025, Indonesia saat ini memiliki total 141 pusat data yang tersebar di berbagai wilayah. Dari jumlah tersebut, Jakarta masih mendominasi dengan 83 unit pusat data .
Namun, Batam juga menunjukkan potensi besar dengan 9 pusat data yang sudah beroperasi. Diikuti oleh Surabaya (8), Bandung (7), Denpasar dan Bogor masing-masing 4, serta Makassar dengan 3 unit.
Data dari Knight Frank’s Property Highlight 2024 juga mencatat bahwa sektor pusat data mulai mendominasi penyerapan lahan industri , terutama di koridor timur Jakarta, dengan kontribusi hingga 33% dari total area yang digunakan .
Kenapa Batam Dipilih sebagai Lokasi Prioritas?
Letak Strategis Dekat Singapura
Salah satu keunggulan utama Batam adalah lokasinya yang hanya berjarak sekitar 45 menit dari Singapura. Hal ini membuat Batam menjadi alternatif yang lebih ekonomis bagi perusahaan global yang ingin tetap dekat dengan pusat ekonomi digital Asia Tenggara.
Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)
Sebagai KEK, Batam menawarkan regulasi fleksibel, kemudahan perizinan, dan insentif pajak kompetitif . Investor tidak perlu khawatir akan proses birokrasi yang panjang atau aturan yang membatasi.
Infrastruktur Pendukung Terus Berkembang
Mira Tayyiba, Direktur Jenderal Teknologi Pemerintah Digital di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), menekankan pentingnya ketersediaan infrastruktur pendukung seperti jaringan internet berkecepatan tinggi, energi terbarukan, dan pasokan air untuk sistem pendingin.
“Kami koordinasi intensif dengan instansi terkait untuk memastikan pasokan listrik stabil, tersedianya sumber daya energi bersih, serta dukungan infrastruktur digital di KEK Batam,” ujarnya.
Fasilitas dan Insentif Investasi di Batam
Pengecualian Tarif Impor
Investor yang membawa masuk mesin dan peralatan dari luar negeri dapat mendaftarkannya ke BKPM. Jika memenuhi syarat, mereka bisa mendapatkan insentif pengurangan tarif impor hingga 0% .
Pengurangan Biaya Pajak
Selain itu, investor juga bisa mendapatkan pengurangan pajak penghasilan badan (PPh 21) , fasilitas tax holiday, dan super deduction tax untuk kegiatan riset dan pelatihan tenaga kerja lokal.
Kemudahan Perizinan
Di KEK Batam, proses perizinan dilakukan secara cepat dan terintegrasi. Pemerintah juga menyediakan layanan one-stop service untuk mempermudah proses administrasi investasi.
Tantangan & Peluang Investasi Pusat Data di Batam
Meski menjanjikan, investasi di Batam juga menghadapi beberapa tantangan, seperti persaingan langsung dengan Singapura dan kesiapan infrastruktur konektivitas digital.
Namun, dengan permintaan global terhadap layanan cloud computing, big data, dan AI yang terus meningkat, Batam berpotensi menjadi hub digital regional jika didukung dengan regulasi dan infrastruktur yang kuat.
Kesimpulan: Batam Sebagai Pintu Masuk Investasi Digital Masa Depan
Batam bukan hanya menjadi solusi atas ketimpangan distribusi pusat data di Indonesia, tetapi juga menjadi lokasi strategis bagi investor teknologi untuk menjangkau pasar ASEAN.
Dengan kombinasi lokasi strategis, insentif menarik, dan infrastruktur yang terus berkembang , Batam semakin matang untuk menjadi sentra data digital baru di Indonesia.
Bagi Anda yang tertarik dengan investasi teknologi atau pengembangan infrastruktur digital, Batam adalah pilihan yang patut dipertimbangkan .